Jika anda berkunjung dan juga berlibur ke Kalimantan Selatan, ada beberapa hal yang harus kita temui. Salah satu yang akan kita temui di Kalimantan Selatan adalah pakaian adat kalimantan selatan , yang sangat unik dan juga berbeda dengan pakaian adat lainnya.
Apa saja pakaian adat yang ada di Kalimantan Selatan? Dan apa yang menarik dari pakaian adat Kalimantan Selatan tersebut? Inilah informasi selengkapnya.
Berbagai Macam Pakaian Adat Kalimantan Selatan
Kalimantan Selatan ada beberapa suku, sehingga membuat Kalimantan Selatan terdapat beberapa pakaian adat yang berbeda beda. Inilah macam macam pakaian adat dari Kalimantan Selatan, yang masih digunakan dan dipertahankan eksistensinya hingga saat ini:
- Babaju Kun Galung PacinanBabaju Kun Galung Pacinan ini merupakan baju dari Kalimantan Selatan, dan baju ini juga terdapat unsur unsur dari negara Timur Tengah serta ada sentuhan dari negara Tiongkok. Untuk pakaian adat bagi pria ini mirip seperti gamis dari negara Timur Tengah, dan untuk pakaian adat untuk perempuan pakaiannya mirip sekali baju dari Tiongkok yakni Cheongsam.
Konon Babaju Kun Galung ini motif atau desain dipengaruhi oleh pedagang dari Arab, dan juga pedagang dari Tiongkok. Tidak mengherankan kalau motif dari pakaian adat ini, ada yang mirip dengan baju adat dari Arab dan juga dari Tiongkok.
Warna dari pakaian adat ini, adalah merah dengan sedikut campuran keemasan. Untuk motif dari baju adat ini mempunyai motif bunga, dan warna bunga tersebut diberi warna keemasan. Penutup kepala juga ada untuk pria, dan nama penutup kepala tersebut adalah Alpe. Kemudian untuk Wanita diberi sebuah hiasan kepala, yakni tusuk konde berwarna keemasan.
2. Banjar Baamur Galung Pancaran Matahari
Berikutnya pakaian adat dari Kalimantan Selatan yang wajib anda ketahui, adalah pakaian Banjar Baamur Galung Pancaran Matahari. Pakaian ini digunakan oleh para pengantin, dengan harapan bahwa mereka akan bersinar dan juga bercahaya seperti matahari. Oleh karena itulah warna dari pakaian adat ini, berwarna kuning keemasan. Pakaian adat ini, juga ada motif bunga melatinya.
Pakaian adat Baamur Galung Pancaran Matahari ini, mendapat pengaruh dari suku Jawa. Selain mendapatkan pengaruh dari agama Hindu. Dengan adanya pengaruh dari Jawa dan juga ada pengaruh dari agama Hindu, membuat pakaian adat ini menjadi lebih menarik dan unik motifnya.
Untuk pakaian bagi pengantin pria menggunakan celana dan juga kemeja panjang , dan untuk Wanita menggunakan pakaian yakni baju poko. Nantinya ada hiasan yang melingkar pada baju tersebut, yakni hiasan seperti bunga melati pada sekitar baju. Tidak tertinggal penutup kepala pada pria, dan juga tusuk konde pada pengantin wanita.
3. Baju Tanah Bambu
Baju Tanah Bambu merupakan baju yang berasal dari Kalimantan Selatan, dan baju adat ini dipengaruhi oleh suku Bugis yang menetap di daerah Tanah Bambu. Pakaian ini hanya digunakan oleh para bangsawan saja, ada ada di wilayah Tanah Bambu tersebut. Dengan adanya pakaian adat ini, membuat para bangsawan menjadi lebih gagah dan juga tampak pemberani.
Pakaian adat ini ada sebuah sarung, dan juga ada sebuah ikat pinggang. Sarung ini mempunyai sebuah makna kerja keras, sedangkan ikat pinggang mempunyai sebuah simbol kesederhanaan. Tidak tertinggal ada juga penutup kepala pada pakaian adat ini, sehingga membuat penampilan menjadi lebih bagus dan juga menjadi lebih menarik.
Untuk anda ketahui pakaian adat dar Tanah Bambu ini, juga pernah dipakai oleh Presiden Joko Widodo saat sedang acara 17 Agustus 2022. Dibalik makna dan juga simbol dari pakaian adat ini, membuat Presiden menggunakan pakaian adat dari Tanah Bambu ini. Untuk itulah pakaian adat ini perlu diperkenalkan banyak orang, agar orang lain semakin tahu pakaian adat ini.
4. Bagajah Gamulang Baular Lulut
Ketika anda pergi atau berkunjung ke Kalimantan Selatan, maka anda akan menemui pakaian adat bernama Bagajah Gamulang Baular Lulut. Pakaian adat ini masih dilestarikan hingga saat ini, dan biasanya pakaian adat ini digunakan saat ada acara pengantin atau pernikahan. Untuk pakaian adat dari pria dan wanita ini, berbeda satu dengan yang lainnya.
Untuk pria biasanya menggunakan penutup kepala, dan juga kain pada bagian pinggangnya. Kemudian ada juga tambahkan kalung, yakni kalung Samban. Untuk wanita ini berbeda pakaiannya, dan pakaian wanita ini mirip sekali dengan kebaya yang seringkali digunakan banyak wanita. Kemudian untuk wanita juga bisa ditambah aksesoris kalung, dan juga konde pada bagian kepalanya.
5. Banjar Babaju Kubaya Panjang
Berikutnya pakaian adat dar Kalimantan Selatan yang ada, adalah baju adat Banjar Babaju Kubaya Panjang. Baju adat ini merupakan baju adat khas dari Melayu, dan baju adat ini ada sentuhan Islaminya. Baju adat ini juga seringkali digunakan oleh masyarakat, ketika ada acara pernikahan atau acara acara penting yang lainnya.
Untuk pria bajunya menggunakan baju jas, dengan warna baju sedikit kuning keemasan. Selain itu juga untuk wanita, menggunakan baju kebaya yang panjang. Untuk motifnya ini adalah motif bunga sehingga pakaian adat ini menjadi lebih menarik. Motif bunga yang ada pada baju adat ini, adalah bunga melati dan juga bunga mawar.
Sekian informasi mengenai pakaian pakaian adat, yang ada wilayah Kalimantan Selatan. Dengan banyaknya pakaian adat yang ada di Kalimantan Selatan, membuat anda mengetahui keragaman budaya di Kalimantan Selatan.