Bukan Bumbu Dapur Biasa, Ini Dia Aneka Manfaat Cabe

Manfaat Cabe

Manfaat Cabe

Di balik pedasnya yang kayak komentar netizen itu, tersimpan segudang manfaat cabe. Cabe atau cabai adalah tanaman perdu dengan buah yaitu si cabe yang bercita rasa pedas. Hal ini karena adanya kandungan capsaicin pada cabai. Kandungan inilah yang membawa begitu banyak manfaat tanaman cabai. Apa saja manfaatnya? Simak terus ya!

Ada banyak macam cabe yang sering kita jumpai. Dan, manfaat cabe Jawa, manfaat cabe rawit, manfaat cabai hijau, manfaat cabe merah, manfaat cabe rawit hijau, dan manfaat cabe keriting kurang lebih sama. Ini karena kandungan berbagai macam cabe juga kurang lebih sama, meski kadarnya berbeda. Kandungan antioksidan dalam cabe rawit, misalnya, lebih besar dari kandungan itu pada cabe merah. Untuk kandungan gizi lainnya, cabe mengandung capsaicin, vitamin A, C, dan B6, zat besi, serat, kalium, magnesium, juga potassium. Jadi, tingkatkan selera makan kamu dengan cabai atau sambal, dan rasakan manfaatnya berikut:

1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mempercepat metabolisme hingga 50%

Manfaat Cabe
Cabe Rawit

Manfaat cabe dengan segala kandungan nutrisinya bisa memperbagus proses metabolisme tubuh, dan meningkatkan kecepatannya hingga 50%. Efek ini bisa kita rasakan selang tiga jam setelah kita makan cabe, dan membantu pembakaran lemak seharian. Selain itu, konsumsi cabe juga menjaga  daya tahan tubuh dan meningkatkan sistem imun. Cocok kan untuk menjaga kesehatan di tengah perubahan musim dan dalam situasi pandemi seperti sekarang.

Selain membantu metabolisme lebih cepat hingga 50% dalam 3 jam, cabe juga bisa membantu meningkatkan suasana hati loh. Makan makanan yang mengandung cabe bisa membantu produksi hormon endorfin yang membuat kamu jadi good mood. Selain jadi lebih happy, meningkatnya hormon endorfin dalam tubuh karena makan cabe juga terbukti meningkatkan gairah seksual. Jadi, buat kamu yang sudah menikah, makan cabe bisa meningkatkan kualitas seks.

Baca Juga ini Ya !! =>  Cara Menghilangkan Bau Mulut yang Bikin PD Lagi

2. Manfaat cabe untuk diet

Cabe Merah

Masih berkaitan dengan manfaat cabe yang pertama, si pedas ini juga bagus untuk kamu yang lagi diet. Cabe tak hanya mempercepat metabolisme tubuh, tapi juga dapat membantu proses pembakaran karbohidrat dan lemak. Tak hanya itu, cabe juga kaya akan vitamin C yang baik untuk tubuh dan bisa membantu mencegah munculnya timbunan lemak dalam tubuh. Untuk bisa merasakan manfaat cabe untuk diet atau menurunkan berat badan, dianjurkan untuk menambahkan cabe atau sambal setiap kali makan. Tenang, cabe itu sendiri tidak menambah asupan kalori kok. Apalagi cabe ijo, nggak ada kandungan kalorinya sama sekali! Tapi jangan lupa, porsinya yang kecil ya kalau lagi diet. Dan, sambalnya secukupnya saja ya. Takutnya malah sakit perut karena kebanyakan makan cabe.

3. Manfaat cabe yang bersifat anti-kanker

Segala kandungan cabe seperti antioksidan, capsaicin dan vitamin C menangkal radikal bebas dan menghalau efek buruk karsinogen pada tubuh kita. Ketiganya juga bersifat anti-kanker, dan terbukti bisa membantu mencegah terbentuknya sel kanker. Namun, hal ini masih perlu studi dan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan apakah cabe benar-benar punya peranan dalam mencegah dan melawan penyakit kanker.

4. Membantu mengatasi common cold atau flu

Cabe Rawit Hijau

Lagi flu? Hidung mampet, terus jadi susah nafas? Cabein aja! Bukan, bukan diolesin ke hidung ya! Cukup makan sambal atau cabe yang pedas. Capsaicin membantu merangsang aliran darah dan mencairkan lendir yang muncul saat kita sedang flu. Kalau meler, ingus jadi lebih mudah keluar kan. Nafas jadi plong deh. Selain itu, kandungan antioksidan serta vitamin C dalam cabe juga akan membantu proses pemulihan, meningkatkan daya tahan tubuh, jadi kamu bisa lebih cepat sembuh deh. Tak hanya pilek saja, kandungan tersebut juga membantu terbentuknya kolagen yang bagus untuk kulit. Bisa membantu penyembuhan luka luar jadi lebih cepat kering juga loh.

Baca Juga ini Ya !! =>  10 Manfaat Kunyit yang Tidak Boleh Diremehkan

5. Mengontrol kolesterol dan gula darah

Konsumsi cabai telah terbukti membawa penurunan kadar kolesterol dan gula dalam darah. Hal ini juga berkaitan dengan kemampuan cabai untuk melancarkan peredaran darah, serta membantu proses pembakaran dalam tubuh. Bahkan, bubuk cabai dapat diobat menjadi salah satu bahan ramuan herbal.

6. Menjaga kesehatan jantung

Manfaat Cabe
Cabe Jawa

Karena mampu mengontrol kolesterol, cabe juga bisa membantu kita menjaga kesehatan jantung. Bahan pangan yang menimbulkan rasa pedas ini juga meningkatkan aktivitas fibrinolitik, yaitu aktivitas yang mampu mencegah terjadinya penggumpalan darah. Seperti yang kitatahu, adanya gumpalan darah bisa menyebabkan stroke dan serangan jantung. Jadi, konsumsi cabe bisa mengurangi risiko ini.

7. Manfaat cabe sebagai anti-nyeri

Manfaat Cabe
Cabe Jawa

Sebelumnya, kita sudah bahas kalau capsaicin bisa membantu produksi hormon endorfin yang membantu naikin mood dan memperbaiki suasana hati. Nah, hormon endorfin ini juga punya peran lain, yaitu, mengurangi rasa sakit. Bisa sakit fisik, bisa sakit hati. Makanya, banyak orang cenderung craving atau pengen makan yang pedas-pedas kalau lagi sakit, seperti sakit kepala, nyeri otot dan sendi, hingga nyeri haid atau dismenore. Karenanya, ada juga produk salep atau krim pereda nyeri yang memiliki kandungan capsaicin. Penjelasannya, capsaicin menghasilkan rasa pedas yang menghalangi sinyal rasa sakit dikirim sistem saraf ke otak. Karenanya, kita akan merasakan rasa sakit itu berkurang.

8. Menurunkan suhu tubuh

Manfaat Cabe
Cabe Keriting

Kalau kamu makan cabe atau sambal yang pedas, pasti keringetan ya? Yup. Memang salah satu manfaat cabe adalah bisa menaikkan suhu tubuh dan membantu kita menghangatkan tubuh. Makanya, ada minuman herbal penghangat tubuh dan penjaga stamina yang memiliki kandungan cabe di dalamnya. Nah, hebatnya cabe, selain bisa menghangatkan tubuh, juga bisa menurunkan suhu tubuh loh! Semuanya berkat si hebat capsaicin.

Baca Juga ini Ya !! =>  Cara Mencuci Tangan yang Benar untuk Cegah Covid-19

Dalam cabe terdapat senyawa dihydrocapsaicin atau DHC dan norhidricapsaicin atau NDHC yang kaya manfaat. Kedua senyawa fitokimia dalam cabe inilah yang bisa membantu menghangatkan tubuh yang dingin, dan, mendinginkan tubuh yang hangat. Makanya, kamu juga bisa nih makan yang pedas-pedas saat cuaca panas.

Cabe memang teman baik masyarakat Indonesia. Mereka ada di hampir setiap rumah. Harganya murah dan cabe juga termasuk sangat mudah didapat di musim apapun di sepanjang tahun. Banyak dari kita yang doyan banget makan masakan yang pedas. Bahkan, nggak sedikit yang merasa ada yang kurang kalau nggak ada cabe atau sambal dalam makanan kita. Apa kamu termasuk salah satu pecinta cabai? Selamat ya! Udah dapat enaknya, dapat juga manfaatnya.

Tapi, jangan sampai kebanyakan makan pedas ya. Karena bisa menimbulkan bahaya cabe rawit seperti mulas, diare, dan gangguan pencernaan lainnya. Konsumsi cabe juga bisa menyebabkan masalah bagi mereka yang punya riwayat sakit maag. Jadi, kalau mau punya maag, konsultasikan dulu dengan dokter sebelum makan yang pedas-pedas ya. Dan kalau kepedesan, kamu bisa meredakan efeknya dengan minum susu atau produk bertepung seperti roti. Susu dan tepung bisa membantu mengurangi efek samping pedasnya cabe.